Bahasa indonesia
merupakan bahasa pokok yang digunakan masyarakat dalam kehidupan sehari-hari
untuk berkomunikasi antar kelompok atau individu. Walaupun didalam masyarakat
terdiri dari banyak macam suku atau daerah dan masyarakat biasanya juga sering
menggunakan bahasa daerah tempat asal (kelahiran) misalnya: bahasa jawa,sunda,batak,betawi,dan
sebagainya.
Walaupun makin banyak bahasa-bahasa asing
yang dipelajari. Ini dianggap sebagai kebutuhan modal, juga sebagai tolak ukur
kemajuan individu-individu di masa depan. Tapi ini mempunyai pengaruh secara
langsung dan tak langsung, yaitu bahasa asing menjadi bahasa sehari-hari agar
terbiasa dan juga sebagai alat latih untuk memperlancar pengucapan, pendengaran
dan penulisan. Cukup memprihatinkan, karena fungsi Bahasa Indonesia sebagai
bahasa ibu dari Warga Negara Indonesia menjadi tergeser. Karena bahasa asing,
menjadi bahasa pergaulan, menjadi jembatan dalam persaingan global dan juga
salah satu syarat dalam dunia pekerjaan. Tak dipungkiri pentingnya mempelajari
bahasa asing, tapi alangkah jauh lebih baik bila kita tetap menjaga,
melestarikan dan membudayakan Bahasa Indonesia.
Seiring
dengan perkembangan zaman yang semakin modern, Bahasa Indonesia telah mengalami
banyak penyempurnaan ejaan.
Seperti
:
- Ejaan
van Ophuijsen
- Ejaan
Republik
- Ejaan
Melindo
- dan
Ejaan Bahasa Indonesia Yang Disempurnakan (EYD).
Banyaknya penyempurnaan dalam
Bahasa Indonesia tidak menyurutkan antusias para penutur asing untuk belajar
Bahasa Indonsesia tersebut. Setidaknya tahun 2011 ada 219 lembaga di dunia yang
mengajarkan Bahasa Indonesia kepada penutur asing di 73 negara. Dengan
banyaknya keinginan para penutur asing untuk belajar Bahasa Indonesia pada
tahun 2011 juga di buat sebuah kamus untuk para penutur asing, agar memudahkan mereka
dalam mempelajari Bahasa Indonesia. Dan pada tahun 2012, Indonesia mungkin
bangga karena Bahasa Indonesia digunakan dalam produk-produk perusahaan luar
negeri, baik dalam kemasannya, prosedur penggunaannya, maupun keterangan produk
yang dihasilkan.
Bukan cuma Indonesia yang menerapkan pelajaran bahasa
Indonesia. saat ini bahasa Indonesia juga dipelajari di lebih dari 45 negara di
dunia. beberapa diantaranya adalah Australia, Jepang, Vietnam, Mesir, dan
Italia. hal ini membuat bahasa Indonesia masuk ke dalam peringkat 10 besar
bahasa yang paling banyak digunakan di seluruh dunia.
Perlu kita akui, Bahasa Indonesia memang semakin
diminati warga dunia di Australia,bahasa Indonesia merupakan bahasa paling
populer keempat. ada sekitar 500 sekolah pada tingkat pendidikan dasar yang
mengajarkan bahasa Indonesia disana (187 diantaranya berada di Australia
Barat), dan biasanya Bahasa Indonesia merupakan bahasa yang wajib dipelajari di
tingkat sekolah dasar. belum lagi jumlah perguruan tinggi yang menyediakan
jurusan bahasa atau sastra indonesia, membuat Australia menjadi salah satu
negara yang paling intens mengembangkan bahasa Indonesia. Sementara itu di
benua Afrika, Mesir tercatat sebagai negara yang paling utama mengembangkan
bahasa Indonesia. di negara yang paling pertama mengakui kemerdekaan dan
kedaulatan Indonesia itu baru saja dibangun Pusat Studi Indonesia. Pusat Studi
ini ada di Suez Canal University, dan merupakan langkah awal untuk lebih
mendalami Indonesia dari semua aspek, mencakup ideologi, politik, sosial
dan budaya, ekonomi dan pertahanan keamanannya.
Terbang jauh ke benua Eropa, ada Italia yang juga
memiliki minat mendalam terhadap bahasa Indonesia. hal ini dapat dilihat dari
jumlah klub sepakbola asal negara tersebut yang telah meluncurkan situs resmi
mereka dalam bahasa tanah air yang disebut – sebut sebagai bahasa tersulit
ke – 3 di Asia ini. sejauh ini ada tiga klub Italia yang memiliki situs dalam
bahasa Indonesia yaitu Juventus, Intermilan, dan AC Milan.
Di benua Asia kita menemukan Jepang yang terbilang
sebagai negara yang juga intens mendalami bahasa Indonesia. di negara matahari
terbit ini telah lama didirikan pusat-pusat studi Indonesia. Salah satunya yang
didirikan oleh Nihon-Indonesia Gakkai atau Perhimpunan Pengkaji Indonesia
Seluruh Jepang tahun 1969. anggota organisasi ini terdiri dari kalangan
akademisi Jepang yang mengajar bahasa dan berbagai aspek tentang Indonesia di
berbagai Universitas di Jepang. Sejak tahun 1992 organisasi ini mulai melakukan
ujian kemampuan Bahasa Indonesia. Hingga kini tercatat lebih dari 12.500
peserta yang telah mengikuti tes kemampuan berbahasa Indonesia dalam berbagai
level atau tingkatan.
Selain itu, Vietnam juga merupakan negara yang
menghargai bahasa Indonesia. di Vietnam, posisi bahasa Indonesia sejajar dengan
bahasa Inggris, Perancis dan Jepang sebagai bahasa resmi yang diprioritaskan.
Bahkan sejak akhir 2007, pemerintah daerah Ho Chi Minh City menetapkan
bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi kedua setelah bahasa Vietnam, menempatkan
Vietnam sebagai negara kedua setelah Indonesia yang menggunakan bahasa
Indonesia sebagai bahasa resmi.
Kepopuleran bahasa Indonesia pada skala internasional
dapat juga dilihat dari berbagai situs terkemuka seperti Facebook dan
WordPress. di Facebook, bahasa Indonesia berada di peringkat ke 5 bahasa yang
paling populer digunakan. sementara itu di situs blogging WordPress,
Bahasa Indonesia adalah bahasa terbesar ketiga setelah Inggris dan Spanyol. hal
ini membujuk beberapa situs terkenal lain untuk turut mengeluarkan situs mereka
dalam bahasa Indonesia seperti Twitter dan Linkedin.
KOMENTAR
:
Kita sebagai
masyarakat indonesia harus berbangga dengan bahasa yang kita miliki, karena
bahasa yang kita gunakan telah banyak diminati oleh negara lain. Oleh sebab itu
kita harus menggunakannya dengan baik dan benar sesuai dengan EYD (Ejaan Yang
Disempurnakan).
Karena banyaknya gaya bahasa yang masuk ke Indonesia menjadikan Bahasa
Indonesia dilupakan oleh masyarakat Indonesia itu sendiri, padahal orang dari
negara dan bangsa lain saja mau untuk lebih mempelajari dan berbicara Bahasa
Indonesia tapi kenapa masyarakat Indonesia sendiri hampir melupakan Bahasa
persatuan negara mereka. Memang keadaan seperti ini khususnya untuk Indonesia
sangat memperihatinkan, tetapi seiring terus berkembangnya zaman, berkembang
pulalah gaya bahasa yang digunakan. Walaupun sudah dilupakan, tapi banyak
masyarakat Indonesia yang mempunyai keyakinan untuk melestarikan dan menjadikan
Bahasa Indonesia bukan hanya digunakan di Indonesia saja, tetapi dapat
digunakan secara Internasional. Dengan harapan bahwa Bahasa Indonesia dapat
mempersatukan negara-negara didunia seperti mempersatukan seluruh
keanekaragaman di Indonesia.